Selasa, 25 Januari 2011

Larangan memakai nama julukan Abul Qasim selain Rasulullah dan menerangkan nama-nama yang dianjurkan

Hadis riwayat Anas bin Malik , ia berkata:
Seseorang menyapa temannya di Baqi: Hai Abul Qasim! Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. berpaling kepada si penyapa. Orang itu segera berkata: Ya Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam, aku tidak bermaksud memanggilmu. Yang kupanggil adalah si Fulan. Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. bersabda: Kalian boleh memberi nama dengan namaku, tapi jangan memberikan julukan dengan julukanku. (Shahih Muslim No.3974)


Hadis riwayat Jabir bin Abdullah , ia berkata:
Seseorang di antara kami mempunyai anak. Ia menamainya dengan nama Muhammad. Orang-orang berkata kepadanya: Kami tidak akan membiarkanmu memberi nama Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. Orang itu berangkat membawa anaknya yang ia gendong di atas punggungnya untuk menemui Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. Setelah sampai di hadapan Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. ia berkata: Ya Rasulullah! Anakku ini lahir lalu aku memberinya nama Muhammad. Tetapi, orang-orang berkata kepadaku: Kami tidak akan membiarkanmu memberi nama dengan nama Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. bersabda: Kalian boleh memberikan nama dengan namaku, tetapi jangan memberi julukan dengan julukanku. Karena, akulah Qasim, aku membagi di antara kalian. (Shahih Muslim No.3976)

· Hadis riwayat Abu Hurairah , ia berkata:
Abul Qasim, Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. bersabda: Berikanlah nama dengan namaku, tetapi jangan memberikan julukan dengan julukanku. (Shahih Muslim No.3981)

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih, Silahkan Tinggalkan Komentar Anda,,

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template